HUMAS. Bondowoso – Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Al-Utsmani Bondowoso menggelar Opening Ceremony Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) tahun akademik 2025/2026 pada Senin (25/8). Bertempat di Pentas Utama Pondok Pesantren Salafiyah Al-Utsmani, kegiatan ini diikuti ratusan mahasiswa baru dengan penuh antusiasme.

Tahun ini, PBAK mengusung tema “Dedikasi Mahasiswa untuk Ibu Pertiwi dalam Wadah Intelektualitas dan Spiritualitas.” Tema ini menegaskan bahwa mahasiswa baru tidak hanya dituntut cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki kepedulian sosial, spiritualitas yang kuat, serta rasa cinta tanah air.

Ketua STAI Al-Utsmani dalam sambutannya menekankan pentingnya mahasiswa baru memahami makna tema tersebut.

“Mahasiswa bukan hanya penerus ilmu, melainkan juga penerus perjuangan bangsa. Melalui intelektualitas yang kokoh dan spiritualitas yang mendalam, kita ingin melahirkan generasi yang mampu memberikan dedikasi terbaiknya untuk Ibu Pertiwi,” ujarnya di hadapan peserta.

Ia juga menegaskan bahwa PBAK bukan sekadar seremonial tahunan, tetapi sebuah proses pembentukan karakter. Mahasiswa diharapkan tidak hanya sukses dalam akademik, tetapi juga mampu menjadi agen perubahan sosial yang religius dan berintegritas.

Acara pembukaan ditandai dengan prosesi pelepasan merpati oleh pimpinan STAI Al-Utsmani didampingi panitia. Ratusan mata menyaksikan dengan takzim ketika burung-burung putih itu terbang bebas ke angkasa.

Menurut panitia, pelepasan merpati memiliki filosofi mendalam: melambangkan kedamaian, kebebasan, dan cita-cita tinggi. Seperti merpati yang mengepakkan sayapnya, mahasiswa baru diharapkan mampu menjelajahi dunia ilmu pengetahuan dan mengabdi kepada masyarakat tanpa melupakan nilai keislaman.

“Pelepasan merpati ini simbol doa dan harapan, semoga mahasiswa baru bisa terbang tinggi meraih prestasi, menjaga harmoni, serta tetap berpijak pada akhlak mulia,” ungkap panitia.

Selain pelepasan merpati, acara juga diwarnai prosesi penyematan atribut mahasiswa baru kepada perwakilan peserta. Momen ini menjadi tanda resmi dimulainya rangkaian PBAK 2025.

Panitia menjelaskan bahwa kegiatan PBAK akan berlangsung selama 5 hari dengan agenda yang beragam. Di antaranya: pengenalan visi-misi kampus, kuliah umum kebangsaan dan keislaman, pelatihan kepemimpinan dasar, pengenalan organisasi intra kampus, hingga materi tentang etika akademik, penelitian, dan pengabdian masyarakat.

Semua rangkaian ini diarahkan untuk menginternalisasi tema besar yang diusung, yakni dedikasi mahasiswa untuk bangsa dalam bingkai intelektual dan spiritual.

Dengan berakhirnya Opening Ceremony yang ditandai pelepasan merpati, ratusan mahasiswa baru resmi menjadi bagian dari keluarga besar STAI Al-Utsmani Bondowoso. Kehadiran mereka membawa semangat baru bagi kampus untuk melahirkan generasi berilmu, berakhlak, dan berdedikasi bagi Ibu Pertiwi. (*)